BilaMerasakan 10 Tanda Ini, Artinya Si Dia Sedang Merindukanmu - anda bertanya, apakah dia yang jauh disana merindukanku, atau tidak. Apakah dia yang disana memikirkanku atau tidak sama sekali. Perasaan itu sering sekali datang dalam benak kita, entah itu ketika sedang menjalani hubungan jarak jauh (LDR) dengan pacar, atau juga sebagai mantan dan juga cinta yang baru saja tumbuh alias sedang
Ditulis oleh Erika EriliaMenjalin hubungan baik dengan mantan memang bukan hal yang mustahil, tapi juga bukan sesuatu yang mudah dilakukan. Apalagi bila kamu dan dia sempat bertengkar hebat sebelum memutuskan berpisah, pasti sulit sekali untuk kembali berteman dengannya. Tak hanya itu, berhubungan baik dengan mantan juga akan semakin mustahil kalau dia sudah terlanjur membencimu. Jadi, sebelum mencoba menjalin komunikasi lagi dengan mantan, coba perhatikan sikapnya. Bila ia menunjukkan ciri-ciri seperti di bawah ini, tandanya ia benar-benar sudah muak denganmu. 1. Membuang Semua Barang Pemberianmu * sumber Membuang barang memang bukan berarti membenci, tapi seorang mantan yang benci padamu sudah pasti akan membuang semua barang yang pernah kamu berikan untuknya. Tak peduli apapun jenis barang atau berapapun harganya, dia akan membuang semua barang-barang tersebut. Apalagi kalau dia sampai membakar atau menghancurkannya terlebih dahulu sebelum dibuang, itu adalah tanda kalau dia tak hanya ingin membuang kenangan tentang dirimu, tapi benar-benar benci sampai tak sudi melihat barang itu lagi. 2. Tidak Menyapa Saat Bertemu * sumber Tak sengaja bertemu mantan di jalan bisa menciptakan suasana yang canggung. Tapi jika sekadar tersenyum atau menyapa dan mengucap 'hai', tentu bukanlah hal yang terlalu sulit dilakukan. Namun bila sang mantan tidak mau menyapa meskipun sudah melihatmu, itu bisa jadi tanda kalau dia memendam rasa benci. Apalagi bila dia jelas-jelas membuang muka atau melengos dengan raut wajah ketus saat berpapasan denganmu, tak diragukan lagi kalau dia memang membencimu. 3. Dia Menghindarimu * Dia selalu punya seribu alasan untuk menghindar, seolah-olah dia sudah tidak mau lagi berurusan denganmu. Misalnya ketika kamu dan dia berada dalam satu acara yang sama, dia pasti akan pergi menjauh dan menghindari melakukan kontak apapun meskipun berada dalam satu ruangan. Bahkan ketika kamu membutuhkan bantuan dan memintanya untuk bertemu, dia pasti akan menolak dengan segudang alasan. Hal ini menunjukkan kalau dia benar-benar sudah tak peduli lagi dan berusaha menjauh. 4. Dia Menghapus atau Memblokir Semua Nomor Kontakmu * sumber Ketika sudah merasa benci, seseorang cenderung memutus tali silaturahmi, begitu pun dengan mantan yang menyimpan rasa benci. Dia akan menghapus atau memblokir nomormu agar kamu tidak bisa menghubunginya lagi. Hal ini juga berlaku untuk media sosial. Tanpa kompromi, dia akan meng-unfollow semua akun sosmed-mu atau memblokirnya secara total. Hal ini dia lakukan bukan hanya karena dia malas melihat update-an darimu, tapi juga menutup akses silaturahmi sehingga kamu pun tidak bisa leluasa menghubunginya. 5. Tidak Mempercayaimu Lagi * sumber Kepercayaan adalah kunci hubungan yang harmonis. Tidak hanya dalam hal asmara atau percintaan, tapi juga pertemanan dan keluarga. Jadi bila si mantan sudah tidak percaya lagi padamu, itu artinya hubunganmu dengannya sudah tidak bisa diselamatkan lagi, bahkan untuk sekedar berteman pun tidak akan bisa. Lalu bagaimana cara mengetahui kalau mantan sudah tidak mempercayaimu? Ada banyak cara, misalnya ketika kamu memberitahunya tentang sebuah informasi, dia lebih memilih menanyakan info tersebut ke orang lain ketimbang bertanya lebih jauh padamu. Contoh lainnya ketika dia sedang mengalami kesulitan dan kamu menawarkan bantuan, dia pasti akan langsung menolaknya. Dia tidak percaya kalau kamu tulus ingin membantunya, atau dia memang sudah tidak percaya lagi kalau kamu mampu memberikan bantuan dan bisa diandalkan. 6. Dia Bersikap Cuek dan Dingin Padamu * sumber Tidak semua mantan akan menghindar atau menjauh, tapi mantan yang membencimu sudah pasti akan bersikap cuek dan dingin terhadapmu. Misalnya ketika kamu mengajaknya bicara, dia lebih memilih diam tanpa mau melakukan kontak mata denganmu. Ketika kamu menanyakan sesuatu padanya, dia pura-pura tidak mendengar dan tak memberikan jawaban. Kalaupun harus menjawab, mungkin dia akan berbicara seperlunya dengan kalimat sesingkat mungkin. 7. Cara Bicaranya Ketus dan Kasar * sumber
1 Hindari hal-hal yang membuat Anda teringat kepada mantan kekasih. Suatu saat nanti, Anda bisa mengingat masa-masa indah bersama kekasih tanpa terbawa emosi, tetapi bersabarlah sebab hal ini membutuhkan waktu. Untuk saat ini, wajar jika Anda merasa sedih dan kecewa saat mengenang kebersamaan dengan orang yang sangat Anda cintai. Seberapa besar usaha yang sudah dilakukan untuk memperbaiki diri sendiri dan memberikan manfaat kepada orang lain, pasti akan ada saja yang tidak menyukainya. Orang-orang yang seperti ini tidak perlu dihiraukan, anggap saja angin lewat. Selain itu, terapkan juga cara menghadapi orang yang membenci kita dengan bijak. Tetap Tenang Menghadapi Orang Seperti Ini Adapun cara menghadapi orang yang membenci kita tanpa adanya alasan yaitu tetap tenang. Mengingat orang yang seperti ini pastinya akan merasa besar kepala jika ditanggapi. Sebaliknya, jika tidak mendapatkan respon apapun, pasti orang tersebut akan merasa malu sendiri. Sebanyak apapun orang yang membenci anda, tetaplah menjadi diri sendiri yang apa adanya. Hal terpenting yang harus dilakukan yaitu menjadi pribadi yang lebih baik. Tunjukkan pada orang-orang tersebut jika anda mempunyai versi terbaik sendiri. Jika saja selalu memikirkan apa yang dikatakan orang lain, justru diri sendiri yang akan rugi. Biasanya orang yang terlalu memikirkan apa yang dikatakan orang lain, cenderung mudah stres. Apalagi orang yang membenci akan selalu melontarkan kata-kata yang tidak menyenangkan. Mengingat apa dilihat biasanya berbeda dari apa yang dilihatnya orang lain. Selain itu, hal yang semacam ini juga dapat sudut pandang seseorang. Jika tidak bisa memastikan dalam kondisi tenang, akan semakin sulit mengatasinya, maka dari itu terapkan cara menghadapi orang yang membenci kita dengan tepat. Terapkan Cara Menghadapi Orang yang Membenci Kita Berikut Ada banyak cara menghadapi orang yang membenci kita, Hal ini bertujuan agar hidup tetap terasa tentram. Mengingat tidak semua orang dapat merespon hal yang seperti ini dengan pikiran jernih. Maka dari itu, agar lebih siap lagi dalam menghadapi orang-orang yang seperti ini, terapkan cara-cara berikut ini. 1. Merubah Perspektif Melihat Orang Lain Nah, cara menghadapi orang yang membenci kita selanjutnya yaitu dengan merubah perspektif dalam melihat orang lain. Sekalipun ada orang yang mencoba untuk menjelek-jelekkan anda di depan umum, mungkin hal pertama kali yang terlintas di pikiran adalah apa kesalahannya. Coba diingat-ingat kembali, mungkin mungkin Anda pernah melakukan sebuah kesalahan. Sekalipun memang benar melakukan sebuah kesalahan, cobalah untuk memperbaikinya. Jika diperlukan, Tidak ada salahnya jika berbicara langsung dengan orang tersebut. Akan lebih baik lagi jika permasalahan dapat diselesaikan dengan kepala dingin dan saling pengertian. Jadi, jika anda berada pada posisi ini jangan terburu-buru emosi. 2. Lawan Kebencian Tersebut Adapun cara menghadapi orang yang membenci kita selanjutnya yaitu dengan melawan kebencian itu sendiri. Memang sulit untuk melawan kebencian tersebut, apalagi jika berasal dari orang-orang terdekat. Namun, justru sebenarnya jika menghadapi secara langsung orang tersebut hanya akan menambah masalah. Biasanya orang yang membenci tidak akan menerima alasan apapun dari kita. Setidaknya sementara waktu jauhi orang-orang tersebut, setidaknya setelah kebencian mulai mereda baru bisa dibicarakan dengan baik. Meskipun demikian jangan pernah membenci orang tersebut, karena hanya akan memunculkan dendam. 3. Introspeksi Diri Sudahkah anda melakukan introspeksi diri sendiri? Jika belum cobalah lakukan hal ini, terutama bagi Anda yang sering mendapatkan kebencian orang lain. Mungkin saja apa yang sudah kita lakukan dan katakan dapat menyakiti orang lain. Biasanya hal yang seperti ini memang sulit untuk disadari. Banyak keuntungan yang bisa didapatkan jika melakukan introspeksi diri, salah satunya tidak menimbulkan kebencian. Mulai saat ini cobalah untuk introspeksi diri dan berikan kesempatan sedikit saja untuk menjadi pribadi yang lebih baik sebagai salah satu cara menghadapi orang yang membenci kita. 4. Jika Benar Jangan Turunkan Cara Berpikir Nah, cara menghadapi orang yang membenci kita selanjutnya yaitu dengan tidak menurunkan cara berpikir sekalipun dalam posisi benar. Maksudnya, sekalipun anda dalam komposisi benar jangan terlalu sombong dan menjelek-jelekkan orang tersebut. Jika melakukan hal ini, lalu apa bedanya dengan mereka-mereka. Jika hal tersebut terjadi mungkin akan menimbulkan permusuhan yang lebih lama. Mengingat orang yang sudah terlanjur membenci tidak akan pernah menerima alasan apapun. Bahkan, kemungkinan saja akan semakin membenci anda.. 5. Pahami Jika Ini Bukan Masalah Anda Memahami dengan baik jika permasalahan ini diciptakan oleh orang tersebut menjadi salah satu cara menghadapi orang yang membenci kita dengan tepat. Biasanya orang yang mempunyai pikiran baik juga disebabkan karena dirinya sendiri. Entah itu dikarenakan tidak percaya diri, iri dengki atas pencapain orang lain dan sebagainya. Maka dari itu masalah yang sederhana ini jangan terlalu dipikir, dikarenakan akan merugikan diri sendiri. Coba saja dibayangkan bagaimana kondisi mental dan fisik seseorang saat terlalu berlebihan dalam memikirkan masalah yang tidak penting. Biasanya orang yang seperti ini akan cenderung mudah stress. 6. Cari Tau Kesalahannya Adapun cara menghadapi orang yang membenci kita selanjutnya yaitu dengan mencari tahu apa kesalahan yang sebenarnya terjadi. Jika memungkinkan Tidak ada salahnya jika anda langsung menanyakan pada orang tersebut apa kesalahan yang sudah diperbuat. Mungkin saja Anda sudah melakukan perbuatan atau mengatakan sesuatu yang menyakiti hati orang tersebut. Jika memang hal ini terjadi, jangan ragu untuk meminta maaf. Perlu diketahui jika meminta maaf bukan menandakan seseorang kalah, justru menunjukkan kebijaksanaan dalam mengatasi berbagai hal. 7. Bodo Amat Dengan Komentar Orang Lain Benar adanya bodo amat memang diperlukan dalam kondisi tertentu. Misalnya saja sedang mencari cara menghadapi orang yang membenci kita, bodo amat menjadi hal yang penting untuk dilakukan. Mengingat biasanya orang yang terlalu membenci akan merasa besar kepala jika ditanggapi. Sebaliknya, jika tidak terlalu memperdulikan orang tersebut terlempar tahu semuanya juga akan baik-baik saja. Jika mendapatkan respon yang seperti ini, orang tersebut akan merasa jika kebencian yang sudah ditunjukkan tidak ada gunanya. Maka dari itu jadilah seseorang yang kuat secara fisik dan mental. 8. Menjauhi Orang Tersebut Nah, cara menghadapi orang yang membenci kita bisa dilakukan dengan menjauhinya. Mengingat sama sekali tidak ada untungnya jika mendekati orang tersebut. Justru tidak menutup kemungkinan akan melontarkan hal-hal yang dapat membebani diri sendiri, terutama mental. Perlu diketahui juga jika seseorang yang tidak mendapatkan perhatian lebih, maka akan merasa jika apa yang sudah dilakukannya juga tidak baik. Apalagi jika hal ini terjadi pada orang-orang terdekat, mungkin akan merasa sulit untuk melakukannya. Namun, jika tidak juga akan merugikan diri sendiri. 9. Meminta Maaf Jika Bersalah Mungkin ada sebagian orang yang menganggap jika kebencian akan cepat teratasi jika dari salah satunya dapat memahami apa kekurangannya. Maksudnya, jika memang sudah melakukan kesalahan, Jangan malu untuk meminta maaf. Mungkin hal ini terlihat sederhana, tapi akan memunculkan dampak yang sangat baik. Lain hubungan pertemanan dapat terjalin lagi, tidak akan ada orang yang merasa tersakiti. Nah, demikian cara menghadapi orang yang membenci kita dengan mudah. Intinya dari pembahasan ini yaitu jangan terlalu memikirkan orang-orang yang seperti ini, apalagi jika hal tersebut dilakukan tanpa adanya alasan. Sebaliknya, jika terlalu dipikirkan hanya akan merugikan diri sendiri. Daripada mikirin orang yang membenci kita, anda bisa juga melakukan refreshing dengan mengunujungi laman Moselo. Kami merupakan sebuah marketplace yang bergerak di industri kreatif, nah anda bisa refreshing mata sambil melihat berbagai kerajinan menarik karya anak bangsa. Atau mungkin anda juga memiliki usaha kerajinan tangan, maka bisa juga menawarkannya disini. Adabanyak alasan yang melatarbelakangi kamu dan mantan pacar membenci satu sama lain setelah putus. Dilansir dari berbagai sumber, inilah lima alasannya! 1. Kesepian mendadak yang bikin stres. pexels/andrea piacquadio. Jika biasanya kalian bersama-sama, kamu merasa kaget akan kondisi baru yang kamu jalani. Mendadak, kamu merasa sendirian dan

Suatu hubungan memang gak akan selalu berjalan mulus bahkan tak jarang banyak hubungan yang berhenti di tengah jalan dengan dalih ketidakcocokan. Ya, saat hubungan berakhir otomatis pasangan kita berubah status menjadi biasanya hubungan kita dengan sang mantan tidak selalu baik bahkan tak jarang malah jadi musuh. Bisa juga karena mantan membenci kita, dia selalu berbicara mengenai keburukan kita dan kerap perlu bingung, terapkan cara berikut untuk menghadapinya!1. Tanya dengan tenang apa BrownSiapa sih yang tidak merasa gerah ketika seseorang yang pernah menjalin hubungan dengan kita malah bermulut jahat dan menjelek-jelekan kita. Namun tidak ada salahnya untuk menanyakan kenapa sikapnya seperti itu dan siapa tahu kamu pernah berbuat kesalahan padanya. Tanyakan saja dengan santai, jangan kebawa emosi duluan karena segala sesuatu tidak harus dihadapi dengan Jangan ditanggapiPixabay/Engin AkyurtJika dengan bertanya baik-baik kamu malah mendapatkan jawaban yang tidak mengenakan maka terapkan langkah selanjutnya yaitu bersikap cuek dan jangan menanggapi semua ocehannya. Anggap dia angin lalu yang tidak lagi punya pengaruh untuk saja jika kamu tidak menanggapinya dia akan capek sendiri dan tidak akan lagi mengganggu hidupmu. Terkadang diam efektif untuk menyelesaikan masalah lho! Baca Juga Bijaksana & Dewasa, 5 Zodiak Ini Mampu Berdamai dengan Mantan Terindah 3. Rileks, jangan terpancing emosi Pexels/GabrielaSudahlah, jangan terpancing emosi dulu dan tetap rileks dalam menghadapinya. Memang sih mulutnya yang jahat akan membuatmu sakit hati dan emosi. Tapi ketika emosi justru dia akan merasa menang karena itulah yang diharapkannya kamu tetap berusaha tenang dan bisa mengendalikan emosimu, maka dia lama-lama tidak akan mengganggu dirimu Jangan beri akses komunikasi dengannyaPexels/PixabayHanya karena kalian pernah memiliki hubungan bukan berarti kamu tetap memberikan akses komunikasi padanya. Lebih baik blokir semua media sosialnya agar dia tidak mengganggu dirimu lagi dan memancing keributan. Jangan beri dia akses komunikasi sedikit pun agar hidupmu tenang kembali dan tidak perlu mendengar semua ocehan buruknya dia masih nekat menghubungi nomor pribadimu, maka mintalah bantuan operator untuk LaporkanPexels/RosemaryKalau 4 cara di atas masih tidak mempan juga, maka satu-satunya cara yang bisa kamu hadapi adalah melaporkan pada pihak yang berwajib apalagi jika dia terus meneror dan mengganggumu. Karena tindakannya yang mengganggu ketenangan orang lain adalah tindakan kriminal juga dan bersikaplah yang begitu dia gak akan lagi mengganggu dirimu apalagi mendengar semua ucapan buruknya kan? Jangan dulu tersulut api emosi dulu dan coba terapkan cara di atas ya! Baca Juga 6 Hal Positif yang Harus Diingat Meski Ditinggal Mantan Menikah IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Perhatianyang tulus akan menjadi cara menarik perhatian mantan juga kepada diri kita. Selipkan juga kata - kata kepada mantan yang masih kita sayang lewat sms atau pesan pribadi untuk meluluhkan hatinya dengan kata - kata indah yang tulus. 10. Sabar Mendekati atau meluluhkan hati mantan kembali tidak akan menjadi usaha yang cepat atau mudah.
Mau tidak mau, siap tidak siap, kita mungkin saja bertemu dengan orang yang membenci kita. Penyebabnya secara umum ada dua hal, kita yang sudah melakukan kesalahan, atau orang lain tersebut yang memang sedang mencari masalah dengan bisa dipungkiri juga kehadiran orang yang membenci kita bisa mempengaruhi kehidupan sehari-hari kita. Oleh sebab itu, kita juga harus berusaha untuk mengatasinya. Berikut adalah 10 cara menghadapi orang yang membenci kita, yaitu sebagai berikut1. Ketahui penyebab orang lain membenci kitaHampir tidak mungkin seseorang secara tiba-tiba membenci kita tanpa ada penyebab yang pasti. Maka dari itu, kita bisa dengan bertanya langsung kepada orang tersebut mengenai alasannya membenci dengan baik-baik, tanpa paksaan atau ancaman yang justru dapat membuat hubungan kita dengan orang itu semakin buruk. Katakan bahwa kita tidak ingin untuk terus bermusuhan atau dalam hubungan yang itu, niat kita untuk bertanya juga karena ingin memperbaiki diri sebab kita belum mengetahui kesalahan apa yang kita perbuat sehingga orang tersebut membenci kita. 2. Melakukan introspeksi diriApabila kita ragu untuk bertanya secara langsung kepada orang yang membenci kita terkait alasannya atau kondisinya tidak memungkinkan untuk bertemu dengan orang tersebut, kita juga bisa mengintrospeksi diri sendiri dengan melihat kembali perkataan atau perbuatan di masa jadi salah satunya ada yang menyebabkan orang lain menjadi terluka, cemburu, sakit hati, kecewa, dan lain sebagainya sehingga ia membenci kita. Di sisi lain, dengan introspeksi ini juga menjadi wadah untuk kita memperbaiki diri sehingga harapannya bisa menghilangkan kebencian orang Bertanya pendapat orang lainTidak ada salahnya untuk coba menanyakan pendapat orang lain selain yang membenci kita tadi mengenai sikap kita. Orang lain tersebut bisa keluarga, teman kita, atau juga temannya yang bisa memberikan sudut pandang orang ketiga secara demikian, kita bisa mendapatkan petunjuk terkait penyebab orang lain membenci kita atau mungkin juga ada solusi yang diberikan dan dapat kita terapkan untuk menghadapi orang yang membenci kita Kendalikan emosiMenghadapi orang yang membenci kita sering kali tidak mudah karena situasi seperti ini bisa mempengaruhi pikiran serta perasaan kita. Akan tetapi, jangan sampai kita terlalu beremosi ketika tidak perlu merasa terlalu sedih atau terpuruk, apalagi jika alasan orang tersebut membenci kita tidak benar atau tidak logis. Di sisi lain, jangan juga sampai terpancing emosi untuk marah sehingga berperilaku atau berucap yang Jangan terlalu terpengaruhTerkadang alasan orang lain membenci kita bukan karena kita berbuat kesalahan, tetapi justru karena orang tersebut yang merasa iri atau cemburu terhadap pencapaian, keberhasilan, maupun kondisi yang kita miliki saat itu alasannya, jangan sampai kita terpancing untuk menunjukkan sikap yang buruk dan membuatnya semakin memojokkan posisi kita. Padahal, jelas-jelas dialah yang melakukan framing terkait citra diri karena itu, fokus saja terhadap tujuan kita dan hindari tindakan yang bisa membuat orang yang membenci kita menemukan celah yang justru membuatnya semakin senang dan merasa Tetap tunjukkan sikap yang baikSulit memang untuk tetap menunjukkan sikap yang baik terhadap orang yang membenci kita. Di satu sisi, mungkin orang tersebut tidak mau lagi menerima niat baik kita, meski kita sudah menunjukkannya secara tulus. Di sisi lain, justru kebaikan kita untuk mencegah orang tersebut semakin membenci kita bisa saja dimanfaatkan dengan tidak baik sehingga tentunya sangat merugikan kita entah kita sebenarnya memang salah atau pun yang terjadi, tidak ada salahnya untuk tetap bersikap baik sebab terlepas dari orang lain membenci kita atau tidak, menjadi orang yang baik selalu bisa memberikan dampak yang positif selama kita tahu cara terbaik untuk menjadi orang Tetap percaya diriJangan sampai ketika orang lain menunjukkan kebenciannya kepada kita, kita langsung merasa pantas mendapatkannya, merasa rendah diri, atau justru tidak menghadapinya sama sekali. Meskipun kita salah, sebagai pribadi yang bertanggung jawab, tetaplah yakin bahwa kita bisa berbesar hati untuk meminta samping itu, rasa percaya diri juga diperlukan untuk diri kita sendiri sebagai bentuk pertahanan diri, terlebih dari tuduhan yang tidak benar. Dengan demikian, kita bisa mengambil tindakan yang tepat untuk menghadapi orang yang membenci kita Tidak membalasnya Ketika kita membalas perbuatan atau perkataan orang yang membenci kita, hal itu menunjukkan bahwa kita juga memiliki sikap yang sama seperti dia dan jangan sampai kita justru menjadi seperti baiknya jika kita membalas dengan cara yang lebih baik, seperti menunjukkan keinginan untuk memperbaiki diri, usaha untuk mencapai prestasi, atau terus belajar dan membuktikan bahwa kebencian yang orang lain berikan tidak sesuai dengan MengabaikannyaMenghadapi orang yang membenci kita akan sangat melelahkan dan menghabiskan energi baik secara fisik, psikis, pikiran, juga menghabiskan waktu padahal kita pasti memiliki hal lain yang lebih penting untuk dari itu, jika sudah mencoba menghadapinya secara langsung dan tidak berhasil, abaikan saja apa pun yang mau dia lakukan terhadap kita. Selama kita sudah benar, tidak perlu membuang-buang energi dan waktu hanya untuk menghadapi orang yang tidak membawa pengaruh positif terhadap MenjauhPada dasarnya, kita tidak harus bersembunyi, tetapi jika ada kesempatan untuk tidak perlu mendekatinya, jauhi saja. Cara ini lebih efektif jika dirasa ketika menghadapinya secara langsung justru bisa menyebabkan masalah yang lebih juga berhak untuk menjaga kesehatan mental kita dengan memilih untuk menjauhi orang yang membenci kita dan hidup dengan baik dan tenang tanpa gangguan dari orang-orang yang seperti 10 cara menghadapi orang yang membenci kita. Kesimpulannya, kita mungkin tidak bisa mencegah orang lain memiliki kebencian terhadap kita. Oleh sebab itu, mau tidak mau kita tetap harus itu, kita bisa mulai dengan ketahui penyebab orang lain membenci kita, lalu melakukan introspeksi diri, bertanya pendapat orang lain, kendalikan emosi, jangan terlalu terpengaruh, tetap tunjukkan sikap yang baik, tetap percaya diri, tidak membalasnya, mengabaikannya, serta yang utama adalah kita menerima fakta bahwa ada orang yang membenci kita, entah kita memang yang berbuat salah atau orang itulah yang membuat seolah-olah ada masalah. Dengan begitu, kita lebih bisa menentukan cara yang paling sesuai untuk menghadapinya.
Bacajuga: TERKUAK Sosok Asli Bharada E, 2 Kejanggalan Terbukti, Baru Latihan Tembak, Bukan Ajudan Ferdy Sambo. Baca juga: Dianggap Menghambat Penanganan Kasus Tewasnya Brigadir J, 10 Perwira
Unduh PDF Unduh PDF Kebanyakan orang pernah mengalami seperti apa rasanya dibenci pada suatu masa hidupnya. Ketika Anda berbuat salah kepada seseorang, Anda harus minta maaf lalu berusahalah sebaik-baiknya memperbaiki relasi. Namun, kalau seseorang membenci Anda karena alasan lain yang tidak merusak, misalnya karena identitas atau selera berpakaian Anda, sebaiknya Anda jangan berubah. Sebaliknya, berusahalah untuk melindungi diri, baik mental maupun fisik, dari orang-orang yang membenci Anda. Ingat, mustahil menyenangkan setiap orang dan jangan biarkan pertikaian yang tidak perlu membuat Anda sedih. 1 Abaikan mereka. Kalau mungkin, tak usah repot-repot meladeni orang-orang yang membenci Anda. Orang yang melakukan perundungan biasanya senang kalau Anda bereaksi. Sering kali, para pembenci berusaha membenarkan diri dengan membuat Anda merasa susah. Ketika para pembenci mengejek Anda, Anda bereaksi, lalu para pembenci bereaksi terhadap reaksi Anda, akhirnya terjadilah lingkaran setan.[1] Para perundung adalah pembenci jenis khusus. Seseorang disebut perundung jika tindakan mereka berulang dan ada ketidakseimbangan kekuatan.[2] Kendati semua orang yang suka merundung adalah para pembenci, tidak semua pembenci adalah orang yang suka merundung. Misalnya, adik Anda mengejek Anda, tetapi dia tidak bisa disebut perundung karena Anda mungkin lebih besar dan lebih kuat. Begitu pula, jika seorang teman sekelas mengolok-olok Anda, dia tidak disebut perundung. Secara umum, cara yang baik untuk menghadapi perundung adalah dengan bersikap pasif, sedangkan berkonfrontasi adalah cara terbaik untuk meladeni para pembenci jenis lain. Jika si pembenci mengganggu Anda di kelas, pura-pura saja tidak mendengarnya. Kalau orang yang membenci Anda memprovokasi atau berusaha menarik perhatian Anda, jangan menanggapinya. Ingat, mengabaikan kebencian tidak selalu bisa diterapkan di segala situasi. Jika orang yang membenci Anda mulai melakukan kekerasan fisik atau verbal, sebaiknya libatkan orang lain, terutama sosok yang punya otoritas seperti guru atau penyelia di tempat kerja. 2 Bangunlah rasa percaya diri. Kepercayaan diri adalah senjata terbaik melawan pembenci. Jangan anggap serius ejekan, beri komentar lucu, dan tetap bersikap positif. Kalau Anda tetap percaya diri, si pembenci akan frustrasi dan mulai meninggalkan Anda.[3] Misalnya, jika ada orang yang mengejek karya seni Anda, bersikaplah positif. Cobalah berkata "Maaf kalau Anda merasa demikian, tetapi seni itu sifatnya subjektif. Namun, saya berusaha sebaik-baiknya untuk memperbaikinya, jadi terima kasih atas kritik membangun Anda." Kalau ada orang menyebut Anda "aneh", Anda bisa berkata "Mungkin agak aneh, tetapi saya menyukai diri saya apa adanya. Apa salahnya menjadi orang aneh?" Ketika Anda berpapasan dengan orang yang membenci Anda, jangan menunduk atau condong ke arah lain. Postur tubuh seperti itu menunjukkan kepada pembenci tersebut bahwa Anda takut sehingga si pembenci merasa senang. Sebaliknya, berdirilah tegak dengan kepala terangkat. 3 Hindari para pembenci. Hal ini tidak berarti Anda harus bersembunyi dari siapa pun. Jangan pernah membiarkan para perundung mengatur hidup Anda. Cukup hindari berada dalam situasi yang membuat Anda harus berinteraksi dengan orang-orang yang membenci Anda. Kalau Anda masih muda, orang biasanya sangat tidak menyukai Anda karena tidak memahami minat dan renjana Anda. Alih-alih bergaul dengan orang-orang seperti ini, carilah cara untuk mengejar renjana di luar lingkup sikap negatif mereka. Kalau Anda menghadapi para pembenci yang sangat keji di kelas, tanyakan apakah Anda bisa pindah ke kelas lain. Kalau Anda menghadapi pembenci di sebuah klub atau grup, pikirkan apakah Anda bisa mencari grup lain yang tidak terlalu negatif. Jika Anda tahu bahwa orang yang menjengkelkan itu selalu di tempat yang sama setiap hari, jangan pergi ke situ. Carilah jalan memutar atau ketika lewat situ, minta teman-teman menemani Anda. Menghindari pembeci adalah cara terbaik untuk meningkatkan rasa percaya diri. Hal ini memberi Anda kesempatan untuk mengejar minat tanpa dipenuhi pikiran negatif. 4 Buktikan bahwa mereka keliru. Jika orang yang membenci Anda mengatakan Anda tidak bisa melakukan sesuatu, cara terbaik untuk membungkam mereka adalah dengan unjuk kemampuan. Lakukan apa yang mereka katakan tidak bisa Anda lakukan, dan lakukan dengan baik. Jadikan kebencian mereka sebagai daya dorong. Misalnya, jika orang yang membenci Anda mengatakan Anda tidak bisa olahraga, tunjukkan bahwa mereka keliru dengan berusaha keras. Ikutlah tim olahraga sesuai pilihan Anda kalau Anda belum ikut dan berlatihlah. Kalau para pembenci menganggap Anda terlalu takut untuk bercakap-cakap dengan orang yang Anda taksir, jadikan hal itu sebagai motivasi sehingga akhirnya Anda berani mengajaknya berkencan. Sadarilah bahwa membuktikan para pembenci itu keliru tidak selalu bisa membuat mereka diam. Dalam beberapa hal, keberhasilan Anda justru bisa membuat para pembenci itu semakin iri. Jangan sampai hal ini menghalangi kesuksesan Anda, tetapi jangan melakukan apa saja hanya untuk unjuk kemampuan. Jalani hidup Anda sendiri. Iklan 1 Berbicaralah. Kalau Anda sudah tak sanggup lagi, jangan diam saja. Menghindari pembenci tidak selalu bisa menyelesaikan masalah. Cari kesempatan untuk berbicara jujur dengan orang-orang ini, dan cobalah menjelaskan latar belakang Anda. Berbicaralah dengan masing-masing orang yang membenci Anda sebagai pihak setara yang dewasa dan berhati nurani entah seberapa kasarnya orang itu dulu. Hal ini sangat penting bagi para pembenci yang bersikap pasif, yang tidak mengejek Anda secara langsung. Coba katakan kepada pembenci Anda "Akhir-akhir ini saya merasa Anda bersikap sangat negatif terhadap saya, dan saya berterima kasih jika Anda menyimpan pikiran itu untuk diri Anda sendiri. Hal itu kekanak-kanakan, dan saya tidak mau mengurusi itu lagi." Coba pahami mengapa orang yang membenci Anda itu berperilaku demikian. Tanyakan kepadanya "Apakah saya secara pribadi pernah melakukan kesalahan kepada Anda? Anda sepertinya melakukan hal-hal negatif kepada saya, dan saya tidak mengerti alasannya." 2Jangan gegabah. Para pembenci senang jika Anda emosional. Jika Anda merespons dengan cepat dan emosional, Anda justru tidak bisa menunjukkan kekuatan Anda. Jika Anda marah-marah, mereka semakin punya alasan untuk menjadikan Anda sebagai bulan-bulanan. Jangan sampai ucapan Anda dipenuhi amarah dan frustrasi. Tenanglah dahulu sebelum merespons. 3 Hindari kekerasan fisik. Atasi konflik dengan kata-kata yang terukur dan kedewasan yang penuh kepercayaan diri. Jika kebencian itu ibarat api, jadilah air dan padamkanlah. Tenang dan kuasai diri Anda. Api tidak bisa dilawan dengan api. Meskipun Anda tidak pernah mulai berkelahi, jangan biarkan pembenci menyakiti Anda. Belajarlah membela dan melindungi diri sendiri. Alihkan kekuatan sang penyerang untuk menyerang dirinya sendiri. Iklan 1 Jangan menanggapi orang yang berkomentar buruk. Para pembenci yang tak sengaja Anda jumpai di internet kadang-kadang lebih keras hati daripada mereka yang Anda jumpai sehari-hari. Namun, ingat motivasi mereka biasanya sama mereka ingin reaksi dari Anda. Untungnya ada banyak cara untuk membungkam para perundung di internet. Blok orang-orang suka mengganggu itu.[4] Kebanyakan platform di dunia maya memungkinkan Anda mengeblok komunikasi dari pengguna tertentu. Pakailah fitur ini untuk menghalangi si pembenci mengontak Anda. Di banyak forum, fitur ini bahkan bisa menyembunyikan unggahannya yang disetel publik supaya tidak akan Anda lihat sehingga tidak merusak hari Anda. Cek aturan game atau situs web. Kebanyakan melarang pesan bernada kebencian, ancaman, atau komunikasi yang menyulut pertengkaran. Alih-alih menanggapi serangan seperti itu, laporkan mereka kepada moderator. 2 Lindungi privasi Anda. Jangan memakai nama Anda yang sebenarnya di luar Facebook atau situs web profesional. Hal ini terutama jika Anda punya nama unik yang dengan mudah ditelusuri lewat mesin pencari. Gunakan nama panggilan ketika bermain game atau mengunggah sesuatu di forum. Sebaiknya pakailah nama panggilan lain supaya orang yang suka mengirim ujaran kebencian tidak terus menguntit Anda di berbagai situs web. Ingatlah selalu bahwa apa pun yang Anda taruh di internet berpotensi bisa diakses seterusnya. Bahkan jika Anda pikir forum itu privat atau Anda sudah menghapus sesuatu, seorang pembenci dapat dengan mudah mengunduh atau mengambil gambar screenshot untuk dipakai kemudian. Pikir dulu sebelum mengunggah. Apalagi kalau Anda masih kecil, Anda harus ekstra hati-hati dengan informasi yang Anda sampaikan di dunia maya. Jangan mengunggah sesuatu yang bisa memberi petunjuk kepada penguntit mengenai alamat rumah atau jadwal harian Anda. 3 Ceritakan kepada seseorang jika Anda merasa terancam. Jika pembenci Anda tidak lagi sekadar mengejek tetapi malah mengancam langsung, mengabaikannya saja mungkin tidak cukup. Jika hal ini terjadi pada Anda, ceritakanlah kepada orang yang Anda percayai. Jika Anda masih kecil, sampaikan hal ini kepada orang tua atau wali. Jangan menghapus apa pun. Walaupun Anda tergoda untuk menghapus kata-kata yang menyakitkan ini, sebaiknya simpanlah. Simpan semua surel, pesan, dan seluruh percakapan. Beberapa jenis perundungan di internet adalah tindakan ilegal. Jika semuanya semakin parah sehingga butuh campur tangan pihak yang berwenang, Anda membutuhkan bukti mengenai apa yang terjadi.[5] 4 Terima kritik dengan penuh syukur. Jika Anda menjalankan bisnis, Anda mungkin mendapat ulasan negatif di internet. Anonimitas di internet bisa mendorong orang yang tidak puas berbicara dengan sangat kasar daripada jika mereka berhadapan langsung dengan Anda. Jangan biarkan kata-kata mereka merusak kepercayaan diri Anda, tetapi pikirkanlah dengan hati-hati. Hanya karena seseorang berkata negatif, bukan berarti hal itu keliru. Sebaiknya anggap saja jenis "pembenci" ini sebagai pengkritik yang keras. Begitu pula jika Anda seorang penulis atau seniman dan memasang karya di internet. Komentar buruk seperti ini jelas-jelas berbeda dengan gangguan dan harus dihadapi berbeda. Cobalah menanggapi pengkritik dengan komentar pribadi. Bersikaplah empatik, logis, dan sopan. Tawarkan solusi. Jangan mencoba menanggapi kemarahan dengan kata-kata yang tidak dipikir panjang.[6] Jangan menghiraukannya sama sekali. Sulit menyenangkan semua orang, dan sulit untuk menjalin hubungan yang bermakna dengan seseorang di kolom komentar. Hal ini terutama berlaku ketika seseorang punya kebiasaan untuk menyampaikan ujaran kebencian. Beginilah jika tampil di dunia maya. Sebagian orang bisa membenci Anda atas hal-hal tertentu yang justru disukai orang lain.[7] Iklan 1Pertahankan cara pandang yang baik. Mungkin saat ini Anda sangat terganggu oleh orang-orang yang membenci Anda, dan mereka barangkali menyusahkan hidup Anda, tetapi pikirkan apakah hal itu benar-benar penting. Kemungkinan sebelum Anda menyadarinya, pikiran Anda akan benar-benar berbeda. Kehidupan selalu berubah, sesuai sifatnya. Jangan biarkan para pembenci mendominasi hidup Anda karena mereka hanyalah aspek kecil kehidupan yang tidak menyenangkan.[8] 2 Ingat bahwa pengalaman itu hanya sementara. Pikirkan seberapa lama Anda akan menghadapi para pembenci itu. Bayangkan diri Anda lima tahun ke depan. Pikirkan ke mana tujuan Anda dan apa yang ingin Anda lakukan. Tanyakan kepada diri Anda sendiri apakah para pembenci itu masih akan menjadi bagian hidup Anda.[9] Kemungkinan para pembenci itu Anda kenal di sekolah. Kalau begitu, beberapa tahun kemudian, Anda tidak akan bertemu dengan para pembenci itu lagi. Bertahanlah sampai saat itu tiba. Jika para pembenci itu masih akan menjadi bagian dari hidup Anda dalam lima tahun ke depan, tanyakan kepada diri Anda sendiri apa yang akan Anda lakukan untuk mengubahnya. Apakah Anda bisa pindah sekolah? Apakah Anda bisa mengubah diri sendiri? Apakah Anda sekarang bisa menghadapi mereka dan mengatasi masalah itu? Jika para pembenci tidak akan menjadi bagian dari hidup Anda dalam lima tahun ke depan, pikirkan alasannya. Mungkin Anda akan masuk kuliah, pindah kerja, atau berganti lingkungan sosial. Apakah ada cara lain untuk mempercepat perubahan ini? 3 Maafkan para pembenci itu. Ketahuilah bahwa kebencian akan berbalik kepada orang yang menyebarkannya. Orang-orang ini kemungkinan tidak membenci Anda karena kesalahan atau kekurangan Anda. Kemungkinannya dalam beberapa hal mereka tidak nyaman dengan identitas dirinya sendiri. Beberapa orang bahkan berperilaku penuh kebencian karena iri, atau karena mereka tidak merenungkan dampak ucapan mereka terhadap orang lain. Bersikaplah empati agar hati Anda terbuka.[10] Jika Anda memaafkan para pembenci, kata-kata mereka tidak akan mengusik Anda lagi. Cobalah memahami latar belakang mereka. Tingkatkan kesadaran Anda melampaui pengalaman dan ketidaknyaman Anda sendiri.[11] Jangan menganggap memaafkan sama dengan merendahkan. Hindari mengatakan kepada diri Anda sendiri bahwa para pembenci itu bodoh, picik, atau berpikiran sempit bahkan jika itu benar. Ingatkan diri Anda bahwa para pembenci itu pun manusia yang punya pikiran dan perasaan. Iklan Ingatlah selalu untuk tetap kuat. Karakter yang kuat selalu bisa mengalahkan pendapat orang banyak. Jangan menyulut kebencian. Jangan bertingkah sok atau menjengkelkan. Lain kali kalau ada orang mengacungkan jari tengah atau mengumpat pada Anda, tunjukkan isyarat damai. Ingat, kalau Anda dibenci, biasanya itu bukan urusan Anda. Kalau Anda tidak bersalah, tidak apa-apa kalau Anda dibenci karena alasan kecil. Kalau orang punya masalah seperti itu dengan Anda, mereka seharusnya cukup dewasa untuk membiarkan Anda sendirian. Jika alasan kebencian itu karena masalah gender, suku, agama, disabilitas, atau orientasi seksual, sebaiknya jangan biarkan hal itu. Jika hal ini terjadi di sekolah, sampaikan kepada guru atau kepala sekolah. Jika hal ini terjadi di tempat kerja Anda, berbicaralah dengan penyelia atau bagian personalia. Jangan biarkan pendapat orang lain memenuhi pikiran Anda. Ada hal-hal yang lebih baik untuk dipikirkan dan Anda bisa fokus pada hal-hal yang lebih positif. Tidak apa-apa jika orang membenci Anda. Anda tidak bisa menyenangkan semua orang sekaligus, dan Anda akan bertemu orang yang tidak menyukai Anda karena alasan kecil atau iri. Kalau ada orang membenci Anda, banggalah karena Anda melakukan sesuatu yang menarik perhatian.[12] Sebelum semuanya memburuk, sebaiknya hadapi si pembenci sejak awal. Mungkin dia sebenarnya tidak menyukai Anda karena beberapa kesalahpahaman. Jika Anda tidak berusaha menjelaskan semuanya, mungkin Anda bisa kehilangan persahabatan yang penting. Tak ingin orang-orang itu menjadi bagian dalam hidup Anda seterusnya? Kelilingi diri Anda dengan orang-orang yang membuat Anda bahagia. Iklan Peringatan Jangan terlibat perkelahian. Anda bisa terlibat masalah di sekolah atau bahkan berurusan dengan hukum. Jangan balas dendam. Kemungkinan Anda malah akan kena batunya sendiri. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
4 "Agama mengajarkan bagaimana kita sabar untuk menghadapi orang-orang yang membenci kita. Lakukan hal tersebut dan rasakan betapa tentramnya hidupmu." 5. "Setiap kata ejekanmu. Kujadikan doa pembakar semangatku." 6. "Akan selalu ada seseorang yang tidak menyukaimu." 7. "Jika aku memperlakukanmu sebagaimana kamu memperlakukanku, maka kamu akan Web server is down Error code 521 2023-06-15 223303 UTC What happened? The web server is not returning a connection. As a result, the web page is not displaying. What can I do? If you are a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you are the owner of this website Contact your hosting provider letting them know your web server is not responding. Additional troubleshooting information. Cloudflare Ray ID 7d7e45c3ac2ab944 • Your IP • Performance & security by Cloudflare . 200 368 226 136 430 64 354 336

menghadapi mantan yang membenci kita